Latest News

Breaking

layanan kredit

Apakah sebetulnya tujuan survey permohonan kredit itu ?

Tujuan survey permohonan kredit
Tujuan survey permohonan kredit

Apakah anda pernah mengajukan permohonan pinjaman kredit dengan jaminan BPKB atau SHM Rumah sebelumnya? Jika iya maka kemungkinan besar anda pernah merasakan di survey oleh bgin surveyor dari perusahaan pembiayaan kredit tersebut.

Lalu kenapa sih harus di survey segala? nah jawabannya mari kita simak berikut ini..

Survey permohonan pinjaman kredit multiguna ini sangatlah penting untuk dilakukan terutama ketika ada calon debitur mengajukan permohonan pinjaman kredit multiguna dengan jaminan gadai bpkb mobil, gadai bpkb motor, ataupun dengan jaminan gadai sertifikat rumah dan biasanya survey dilakukan ke rumah ataupun ke tempat usaha calon nasabah.

A. Tujuan survey permohonan pinjaman kredit multiguna
Pada dasarnya tujuan survey ke rumah calon nasabah ini adalah untuk memastikan apakah nasabah memiliki kemauan dan kemampuan memenuhi kewajibannya kepada pihak pemberi kredit / bank / lembaga pembiayaan secara tertib dan sesuai dengan kesepakatan yang di tandatangani di dalam formulir survey, seperti : nilai plapon pinjaman beserta angsuran dan jangka waktu pinjaman kredit ( lama tenornya ).

B. Survey dan penilaian kelayakan pemberian kredit
Survey dan penilaian kelayakan dalam pemberian kredit sudah menjadi kewajiban atas setiap order yang masuk, proses survey ini biasanya dilakukan oleh bagian surveyor yang ada di tiap perusahaan pembiayaan.

Di dalam kegiatan survey ini petugas surveyor wajib memastikan barang yang akan di biayai itu layak dan seluruh dokumen calon nasabahnya valid.

Penghentian proses survey wajib dilakukan apabila calon nasabah tidak dapat menyerahkan fotokopi KTP ataupun identitas yang berlaku.

C. Kelengkapan dokumen survey
1. Foto tempat tinggal.
2. Foto tempat usaha.
3. Foto kondisi lingkungan.
4. Foto calon nasabah ketika tandatangan kontrak.
5. Foto unit yang di biayai beserta surveyornya.
6. Foto dokumen - dokumen nasabah yang diperlukan.
7. Laporan hasil survey.

D. Tatacara pada waktu survey
1. Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri.
2. Menjelaskan tujuan kunjungan untuk survey.
3. Menunjukkan ID Card atau surat tugas resmi.
4. Berpakaian rapi dan sopan.
5. Berbicara dengan sopan santun.
6. Dapat menahan diri tidak emosional terhadap calon nasabah yang tidak bisa memberikan data serta kurang kooperatif.
7. Tidak menerima ataupun meminta imbalan baik berupa materi maupun lainnya sebagai balas jasa dari calon nasabah.
8. Menjaga nama baik perusahaan.
9. Tidak memberikan hasil investigasi survey kepada pihak lain.

E. Hal - hal yang wajib dilakukan oleh surveyor
1. Surveyor wajib membantu calon nasabah untuk memandu pengisian formulir aplikasi pembiayaan kredit ( pengisian formulir dilakukan oleh calon nasabah ).
2. Memastikan bahwa aplikasi yang ditandatangani oleh calon nasabah di blanko kredit sama dengan tandatangan calon nasabah di KTP.
3. Surveyor wajib memberikan laporan hasil survey dan denah lokasi tempat tinggal calon nasabah didalam formulir standar.

F. Dokumen persyaratan pembiayaan kredit
1. Formulir aplikasi yang sudah di isi secara lengkap.
2. Dokumen perjanjian pembiayaan dan dokumen lainnya
3. Fotokopi KTP Suami Istri, Kartu Keluarga, Surat Nikah (Jika Kartu keluarga tidak ada), Surat cerai / surat keterangan kematian, Bukti kepemilikan rumah seperti rekening listrik/PBB, NPWP (Opsional)
4. Data penghasilan, misalnya seperti slip gaji/SKU/Surat Keterangan Kerja.
5. Laporan hasil survey.

G. Validasi data dan Verifikasi data
Validasi data di lakukan untuk memastikan bahwa dokumen persyaratan kredit yang di serahkan adalah sah dan berlaku.

Verifikasi data adalah kegiatan untuk menguji kebenaran data dan informasi atas aplikasi pembiayaan kredit yang sudah diserahkan oleh calon nasabah.

H. Wawancara
Wawancara dengan calon nasabah untuk mendapatkan gambaran informasi yang lebih dalam tentang calon nasabah yang diperoleh langsung dari yang besangkutan, sehingga mendapatkan informasi lengkap untuk digunakan dalam penilaian kelayakan permohonan kredit.

1. Jika calon nasabah adalah pengusaha / wiraswasta :
    Bidang usaha pemohon?, (lihat secara langsung & tanyakan)
    Product apa yang dijual (apakah product yang cukup laku dipasaran?)
    Pengalaman usaha sudah brp lama?
    Siapa langganan/pembelinya?
    Supplier barang dari mana?
    Berapa rata-rata omzet usaha (harga product?, unit yang dijual)
    Keuntungan rata-rata
    Siapa yang mengelola usaha sehari-hari?
    Tempat usaha  kontrak/milik sendiri
    Kondisi lokasi usaha (ramai/sepi, pasar/skolah, dll)
    Pengeluaran keluarga perbulan
    Apakah mrpkan usaha utama
    Ada penghasilan lain
    Suami / istri bekerja
    Penghasilan bersih perbulan

2. Jika calon customer karyawan / karyawati :
    Berapa lama bekerja
    Bidang usaha pekerjaan
    Jabatan, Nama Atasan, Nama & Alamat tempat kerja
    Riwayat pekerjaan sebelumnya (Kerja > 2 tahun)
    Penghasilan/bulan, sistem pembayaran gaji (transfer/tunai, dll)
    Komposisi penghasilan VS jenis pekerjaan
    Status karyawan (Kontrak/tetap/dll)
    Biaya rutin/bulan (Biaya transport, sekolah, makan, pendidikan, tanggungan lain, dll)
    Jumlah tanggungan dalam keluarga
    Apakah Suami/Istri memiliki penghasilan (Bila penghasilan pendapatan kotor atau PK VS     Angsuran > 30%, minta dokumen penghasilan Suami / Istri)
    Kewajiban lain bila ada (Angsuran rumah/mobil/dll)

3. Jika calon customer  badan usaha/perusahaan:
    Bergerak dalam bisnis apa, sebagai bisnis utama?
    Pemilik perusahaan, share holder mayoritas?
    Product apa yang dihasilkan
    Pengalaman usaha berapa lama
    Key person dalam usaha siapa,(Usaha keluarga/joint?)
    Supplier barang/bahan baku dari mana
    Langganan/pembeli utama, dijual kemana
    Perkiraan omzet usaha (rupiah/unit)
    Keuntungan perusahaan kira-kira
    Kondisi keuangan dilihat dari rekening bank
    Status kantor (kontrak/milik sendiri?)

I. Kesimpulan dan analisa hasil survey
1. Analisa Obyek Pembiayaan (Barang).
    Barang yang akan dibiayai harus layak untuk dibiayai.
    Pastikan obyek pembiayaan dipergunakan oleh calon nasabah sendiri.
    Apakah memang hasil survey barang tersebut sangat diperlukan oleh pemohon.

2. Analisa Character.
    Sikap konsumen selama interview.
    Kemudahan dalam memberikan data-data & informasi.
    Hasil cek lingkungan, pola hidup konsumen, dll.

3. Analisa Keuangan.
    Sumber penghasilan.
    Sumber penghasilan lain (bila ada), pengeluaran rutin untuk apa saja.
    Berapa % angsuran dibandingkan dengan penghasilan bersih? Angsuran lain?.
    Masih tersisa tidak untuk tabungan.

4. Analisa Capital
    Berapa besar DP yang dibayar konsumen dikaitkan dengan resiko pembiayaan.
    Kepemilikan pemohon atas barang-barang berharga (mobil, motor, rumah megah).

5. Analisa Lingkungan
    Lingkungan tempat tinggal pemohon, perkampungan, masuk mobil, gang sempit, atau kondisi lainnya.
    Kawasan perumahan, gampang dicari, jauh dari kawasan preman, dan lain lain.
    Rumah gampang dicari, susah, berikan penjelasan, dan lain-lain.

J. Input data dan pengajuan hasil survey ke analyst kredit
Beberapa perusahaan pembiayaan mungkin masih ada yang menggunakan program e-loan ataupun confins dalam proses input data hasil survey, proses input ini diperlukan untuk pendataan / penyimpanan data calon nasabah dan analisa penilaian kredit oleh team analyst berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh surveyor.

K. Hasil akhir dari semua proses ini
Hasil akhir yang diharapkan dari semua proses ini adalah
1. Kelayakan permohonan kredit untuk di setujui permohonan kreditnya berdasarkan penilaian kredit yang baik dan di dukung oleh data faktual yang dimiliki oleh calon nasabah.
2. Kelancaran pembayaran angsuran pinjaman kredit, berdasarkan analisa data yang di berikan oleh surveyor dan di analisa serta di setujui oleh team anayst dan komite kredit.

Semoga saja dengan sekilas informasi ini dapat membantu teman-teman yang bekerja sebagai surveyor pinjaman kredit dalam menganalisa calon nasabahnya sehingga dapat meminimalisir resiko yang ada seperti : kredit macet ataupun unit kendaraannya di gadai atau dipindah tangankan.
Beberapa bagian dari tulisan ini saya ambil dari sumber blognya (bapak arikonde) sebagai bahan referensi agar nantinya teknik survey bisa berkembang menjadi lebih berkualitas lagi. Akhir kata saya ucapkan terimakasih telah berkunjung ke blog ini.




Keyword : Tujuan survey permohonan pinjaman kredit multiguna, solusi kredit, kredit multiguna, jaminan gadai, gadai bpkb mobil, gadai bpkb motor, proses cepat, syarat ringan, bpkb aman, pinjaman terima full tanpa potongan, jasakreditku, masdull, kredit jaminan gadai bpkb, marketing gadai bpkb, bfi finance

Tags : #layanankreditbfi #pinjamankreditbfi #kreditjaminanbpkb #jasakreditku #zonakredit #solusikreditmultiguna #marketinggadaibpkb #marketingkreditmultiguna





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Marketing Gadai BPKB Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.
Published By Gooyaabi Templates